Inilah Beberapa Makanan-makanan Penurun Kolesterol


Pembahasan tentang kolesterol tidak ada habisnya. Kolesterol kerap dikaitkan dengan penyakit kardiovaskular seperti penyakit jantung koroner, strok, penyakit arteri perifer dan penyakit aorta.

Walau seperti dilansir Telegraph tidak semua kematian akibat serangan jantung disebabkan oleh kolesterol tinggi, kadar lemak yang tinggi di dalam darah dapat membahayakan kesehatan.

Kolesterol sebenarnya bukan hal yang buruk. Kolesterol adalah zat yang fungsinya penting bagi tubuh.

Zat lemak ini dikenal dengan nama lipid. Lipid dihasilkan oleh hati, namun bisa juga berasal dari makanan. Kadar lipid yang tinggi disebut dengan hyperlipidemia, ini yang bisa memengaruhi kondisi kesehatan.

Kolesterol ada dua jenis. Yaitu, jenis kolesterol yang berbahaya sering disebut juga kolesterol jahat LDL (Low Density Lipoprotein). Dan kolesterol tidak berbahaya, dikenal dengan kolesterol HDH (High Density Lipoprotein)

Kolesterol tinggi biasanya disebabkan oleh pola makan yang tidak sehat, dan makan lemak jenuh tingkat tinggi pada khususnya, serta merokok. Sayangnya, orang yang memiliki kolesterol tinggi sering tidak menunjukkan gejala tertentu.

Karena tidak ada tanda ini, kolesterol sering terabaikan. Sebab itu penting untuk memerhatikan makanan yang dikonsumsi.

Para ilmuwan mengatakan bahwa salah satu cara untuk mencegah kolesterol tinggi adalah dengan melakukan diet rendah karbohidrat. Sebab, kolesterol tinggi bukan karena makanan tinggi lemak, tapi karena tinggi konsumsi karbohidrat sederhana.

Tidak semua orang bisa menerapkan diet rendah karbohidrat. Tapi jangan khawatir, Prevention melaporkan, masih ada cara lain yaitu dengan menyisipkan makanan penurun kolesterol dalam pola makan sehari-hari, antara lain:

Avokad
Avokad mengandung kolesterol beta-sitosterol, lemak nabati yang bermanfaat yang mengurangi jumlah kolesterol yang diserap dari makanan. Buah ini mengandung kalori tinggi dan rendah lemak. Dalam satu buah avokad berukuran sedang memiliki 300 kalori dan 30 gram lemak.

Teh hitam
Teh tidak hanya dikenal dengan kandungan antioksidan melawan kanker. Teh juga dapat melawan kadar kolesterol jahat yang tinggi. Menurut penelitian, teh hitam telah terbukti meminum tiga cangkir teh hitam sehari dapat mengurangi kadar kolesterol LDL yang tidak sehat.

Biji bijian
Periset memaparkan konsumsi satu porsi kacang polong per hari selama enam minggu dapat menurunkan kolesterol jahat hingga lima persen. Biji-bijian kaya akan serat yang dapat memperlambat laju dan jumlah penyerapan kolesterol. Penuhi kebutuhan biji-bijian sekitar sepertiga dari kebutuhan serat harian.

Cokelat
Makanan kaya kandungan antioksidan ini juga membantu membangun kadar kolesterol baik. Tidak sembarang cokelat berkhasiat baik, karena itu pilihlah dark chocolate atau yang kandungannya di atas 70 persen.

Dibandingkan dengan cokelat susu, cokelat pahit dan gelap memiliki lebih dari tiga kali lebih banyak antioksidan. Sehingga dapat mencegah trombosit darah menempel sama-sama dan bahkan mungkin mencegah arteri tidak tersumbat.

Bawang putih
Bawang putih masuk dalam daftar makanan yang menurunkan kolesterol. Konsumsi bawang putih dua dua sampai empat siung sehari menjaga agar partikel kolesterol tidak menempel ke dinding arteri.

Manfaat lain dari bawang putih adalah untuk mencegah pembekuan darah, mengurangi tekanan darah, dan melindungi terhadap infeksi

Bayam
Makanan hijau yang populer ini banyak mengandung lutein. Penelitian menunjukkan mengonsumsi setengah cangkir bayam bisa membantu mencegah serangan jantung karena penyumbatan yang diakibatkan oleh kolesterol.

Salmon
Ikan salmon dikenal sebagai sumber terbaik asam lemak omega3. Kandungan asam lemak tak jenuh dalam minyak ikan omega 3 memberikan efek positif menurunkan kadar trigliserida dan kolesterol jahat.

Konsumsi salmon dapat meningkatkan kolesterol baik (HDL) dan menurunkan tekanan darah. Beberapa jenis ikan seperti salmon, sarden, dan herring baik untuk disisipkan dalam menu harian.

Oat
Jika ingin menurunkan kolesterol, kuncinya adalah dengan mengubah menu sarapan. Pilihlah oat karena beta-glukan, zat pada oat dapat menyerap kolesterol buruk yang kemudian akan dibuang oleh tubuh.

Buah anggur merah
Menurut kajian, buah anggur merah yang digunakan dalam pembuatan anggur merah memiliki efek penting dalam mengatur kadar kolesterol.

Anggur kaya akan resveratol, vitamin C dan B6, potasium dan flavonoid. Semua nutrisi ini, bersama-sama, dapat menurunkan jumlah kolesterol di dalam darah, mengurangi peradangan dan memperlancar aliran darah.

Post a Comment

Previous Post Next Post